Memperjelas Jalannya Acara
Dengan adanya surat undangan, semua pihak tidak akan terjadi kesalah
pahaman. Didalam surat undangan terdapat tanggal, waktu, tempat, dan
juga acara apa yang akan diselenggarakan. Dari sini penerima surat akan
mengetahui secara jelas tentang apa maksud dari pengirim surat
mengirimkan surat undangan tersebut kepadanya. Untuk itu, sebagai
pembuat undangan harus mengetahui bagaimana cara membuat undangan yang
terstruktur dan mudah dipahami.
Fungsi Surat Undangan
Banyak
orang yang berpendapat jika fungsi surat undangan adalah sebagai suatu
alat komunikasi. Hal ini memang benar adanya karena fungsi utama dari
sebuah surat adalah untuk berkomunikasi. Namun, ada juga fungsi dari
surat undangan yang harus dipahami. Berikut adalah penjelasannya
1. Sebagai Alat Bukti Dalam Bentuk Tulisan (Tertulis)
Fungsi surat yang pertama adalah sebagai alat bukti yang tertulis. Hal
ini dimaksudkan ketika mungkin disuatu tempat acara atau kegiatan Anda
sebagai penerima surat tidak dipercaya untuk mengikuti cara tersebut,
maka bentuk surat dalam bentuk undangan bisa menjadi bukti akan
pentingnya Anda dalam acara atau kegiatan tersebut.
2 Sebagai Mode Pengingat
Banyak orang yang ketika mengadakan sebuah acara tidak membuat sebuah
surat. Orang tersebut hanya memberikan informasinya melalui lisan atau
percakapan keseharian. Pengucapan undangan yang dilakukan secara
langsung ini memang diperbolehkan namun, ada baiknya jika terdapat
sebuah acara atau kegiatan perlu dibuatkan sebuah surat untuk mode
pengingat. Ketika seseorang mendapatkan sebuah surat dalam bentuk
kertas, maka surat tersebut pasti di simpan dalam keadaan sangat baik
sebagai tanda penghormatan.
Jenis-Jenis Undangan
Jenis-jenis
undangan memang sangatlah beraneka ragam. Surat Undangan dapat
dikategorikan menjadi 2 jenis. Pembagian kategori ini berdasarkan
tingkat resmi atau tidaknya surat tersebut. Hal yang dimaksudkan disini
adaah tentang strukur undangan. Jika diihat dari isi, maka tentu saja
keduanya memiliki isi yang sama-sama bertujuan untuk mengajak seseorang
hadir dalam sebuah acara. Untuk penjelasan perbedaan 2 kategori
tersebut, berikut adalah penjelasannya.
1. Surat Undangan Resmi
Didalam surat undangan resmi, semua kata menggunakan bahasa baku atau
resmi. Struktur surat sangat rapi dan sesuai dengan ketentuan yang
berlaku. Terdapat kop surat, nomor surat, perihal, dan lain sebagainya.
Didalam surat resmi, kata yang digunakan adalah “kami” dimana hal
tersebut menandakan bahwa surat tersebut dibuat mewakili suatu
organisasi atau instansi. Adapun contoh dari surat resmi antara lain
surat yang berhubungan dengan rapat, perayaan, dan juga pelantikan.
2. Surat Undangan Tidak Resmi
Undangan tidak resmi adalah salah satu jenis surat yang didalamnya
dikirim dari satu individu ke individu lain. Adapun contoh dari surat
undangan tidak resmi ini adaah surat undangan ulang tahun, undangan
khitanan, dan undangan pernikahan. Contoh-contoh undangan tersebut dapat
dikatakan tidak resmi karena didalamnya tidak ada kop surat, nomor
surat, dan lain-lain.