Baterai Mobil Listrik

Baterai Pada Mobil Listrik


             Mobil listrik memiliki beberapa kelebihan dibandingkan dengan mobil berbahan bakar BBM secara umum. Hal yang paling utama adalah mobil listrik tidak menghasilkan polusi udara, selain itu mobil listrik juga mengurangi efek rumah kaca karena tidak membutuhkan bahan bakar fosil sebagai penggerak utamanya.



Gambar 1. Mobil Listrik

Sumber: https://www.omazaki.co.id/jenis-mobil-listrik-dan-prinsip-kerjanya/

 

             Di era sekarang ini, semakin banyak orang yang sadar akan dampak lingkungan yang ditimbulkan oleh mobil berbahan bakar bensin, ditambah harga bensin yang mahal dan terus naik, membuat mobil listrik diminati.

             Mobil listrik saat ini mulai mendapatkan popularitasnya di dunia. Mobil listrik mempunyai kelebihan yaitu lebih ramah lingkungan dari pada mobil bensin, biaya perawatan lebih murah, didukung teknologi baterai yang semakin maju.              Mobil listrik mempunyai kekurangannya yaitu harga mobil listrik saat ini masih belum terjangkau di kalangan menengah ke bawah.

             Saat ini harga kendaraan listrik atau mobil listrik (electric vehicle/EV) masih dianggap mahal dibandingkan dengan mobil konvesional. Harga mobil listrik yang paling murah adalah Renault Twizy dengan harga Rp 408 juta.

 

Baterai

1.       Baterai Kimiawi merupakan suatu peralatan yang bekerja secara kimiawi dan terdiri dari dua pelat yang memiliki bentuk jaring positif dan negatif yang terbuat dari bahan timbal (Pb) berlapis timbal-oksida (PbO) di dalam larutan asam sulfat (H2SO4). Baterai ini dapat diisi ulang (charge) melalui reaksi kimia yang dimilikinya dengan arah elektron dapat dibalik. Pada saat Accu disetrum (recharge), cairan elektrolit akan bereaksi dengan material pada lempengan, dan merubah permukaannya menjadi lead sulphate. Pada saat Accu digunakan (discharge), akan terjadi reaksi terbalik, yaitu lead sulphate akan kembali berubah menjadi bentuk semula yaitu lead oxide dan lead. Semua substansi tersebut secara kimiawi dan bereaksi menghasilkan aliran elektron [1]. Bentuk fisik baterai dapat dilihat pada gambar 1.



Gambar 2. Baterai Kimiawi

Sumber: https://bumienergisurya.com/konstruksi-aki-mengenal-jenis-aki/

 

2.       Baterai Kering adalah salah jenis baterai yang dapat diisi ulang (charge) dengan metode isi ulang menggunakan alat pengisi ulang (charger adaptor). Jenis-jenis baterai kering antara lain:

(a) Lead acid and gel cells; (b) Nikel cadmium; (c) Nickel-metal hybrid; dan (d) Lithium ion. Baterai jenis lithium ion merupakan jenis baru dan terbaik di bidangnya [2]. Bentuk fisik baterai lithium dapat dilihat pada gambar 2.



Gambar 3. Baterai lithium

Sumber: https://republika.co.id/berita/pendidikan/dunia-kampus/pseoh7368/2022-indonesia-targetkan-mampu-buat-baterai-lithium

 

             Baterai Kering jenis Lithium ion biasa digunakan pada Mobil Listrik. Baterai Lithium ion berbahan Nickel-metal dan dapat diisi ulang dengan metode isi ulang menggunakan alat pengisi ulang (charger adaptor) [3].

 

Daftar Pustaka:

[1]    Purba M, (2006). KIMIA 3. Jakarta. Penerbit Erlangga.

[2]    Greger R. Dahlin, Kalle E. Strom, et al. (2010), “Lithium Batteries : Research, Technology and Application”. Nova Science Publisher, Inc. New York, USA.

[3]    Wibowo, Agus. (2021), “Mobil Listrik, Dengan Baterai Lithium-Ion”. Yayasan Prima Agus Teknik Bekerja sama dengan Universitas Sains & Teknologi Komputer (Universitas STEKOM)


Situs Internet:

https://www.omazaki.co.id/jenis-mobil-listrik-dan-prinsip-kerjanya/

https://www.beritasatu.com/ekonomi/800437/gaikindo-idealnya-harga-mobil-listrik-di-bawah-rp-300-juta

https://bumienergisurya.com/konstruksi-aki-mengenal-jenis-aki/

https://republika.co.id/berita/pendidikan/dunia-kampus/pseoh7368/2022-indonesia-targetkan-mampu-buat-baterai-lithium

 

v:* {behavior:url(#default#VML);} o:* {behavior:url(#default#VML);} w:* {behavior:url(#default#VML);} .shape {behavior:url(#default#VML);} Normal 0 false false false false IN X-NONE X-NONE /* Style Definitions */ table.MsoNormalTable {mso-style-name:"Table Normal"; mso-tstyle-rowband-size:0; mso-tstyle-colband-size:0; mso-style-noshow:yes; mso-style-priority:99; mso-style-qformat:yes; mso-style-parent:""; mso-padding-alt:0cm 5.4pt 0cm 5.4pt; mso-para-margin-top:0cm; mso-para-margin-right:0cm; mso-para-margin-bottom:10.0pt; mso-para-margin-left:0cm; line-height:115%; mso-pagination:widow-orphan; font-size:11.0pt; font-family:"Calibri","sans-serif"; mso-ascii-font-family:Calibri; mso-ascii-theme-font:minor-latin; mso-hansi-font-family:Calibri; mso-hansi-theme-font:minor-latin; mso-bidi-font-family:"Times New Roman"; mso-bidi-theme-font:minor-bidi; mso-fareast-language:EN-US;}

 Copyright stekom.ac.id 2018 All Right Reserved