Gambar Ilustrasi 9 Langkah Tips dannTrik Memasang AC BARU

9 Langkah Tips dan Trik Cara Memasang AC Baru Sendiri

Bagi Sahabat STEKOM yang baru saja membeli AC baru dan ingin memasangnya sendiri, ikutilah panduan cara memasang AC baru berikut ini:

1.                  Mempersiapkan peralatan pemasangan.

Terdapat beberapa peralatan dan perlengkapan pemasangan yang akan dibutuhkan. Diantarannya adalah tangga lipat, duct tape, bracket, dinabol untuk menancapkan bracket, alat pelebar ujung pipa ac atau biasa disebut flaring, pipa AC, pemotong pipa AC, kabel penyambung arus listrik AC indoor dan outdoor, kunci-kunci inggris dan obeng, bor listrik, palu dan tatah/bethel untuk melobangi tembok, meteran untuk mengukur jarak ketinggian dari  plafon, waterpass untuk bikin center dan datar.  

2.                  Mencari tempat pemasangan AC indoor terbaik.

Pilih tempat peletakan AC indoor yang tepat agar bisa menghasilkan kinerja yang optimal. Beberapa kriteria seperti tidak menghadap ke luar ruangan, memiliki ruang di sisi-sisi AC setidaknya 15 cm, berada di dinding yang kuat dan memiliki ketinggian minimal 2,13 meter, dan juga dekat dengan sumber listrik. Itulah poin kedua terkait cara memasang AC baru.

3.                  Memasang bracket.

Tahap selanjutnya adalah pemasangan bracket AC Indoor yang terletak didalam kardus AC indoor. Buka secara hati-hati kardusnya dan sebaiknya menelungkupkan bagian dus agar lebih mudah mengambil bracket dibagian belakang unit AC. Setelah mendapatkan bracketnya, pasang bracket tersebut pada titik lokasi yang sudah ditentukan. Usahakan untuk memperhatikan dengan teliti agar bracket tidak miring karena bisa mengganggu kinerja AC. Sebaiknya menggunakan Waterpass untuk membuat  Center posisi Indor AC di tembok benar benar datar. Sewaktu memasang bracket harus diukur terlebig dahulu jarak antara lobang  tembok dengan  bracket serta ketinggian bracket terhadap plafon jangan sampai terlalu tinggi sehingga waktu dipasang bagian atas indoor  tidak natab atau mentok  plafon.

 

4.                  Melubangi tembok untuk pipa.

Setelah berhasil menancapkan bracket, saatnya membuat lubang untuk di sisi bracket untuk sambungan pipa AC outdoor dan indoor. Gunakan palu dan tatah atau linggis untuk membuat lubang dengan ukuran yang pas untuk kabel dan pipa. Umumnya lubang berukuran 7,5 Cm dan dibuat miring ke luar agar air AC dapat mengalir keluar dengan sendirinya. Apabila dibuat datar maka Air AC beresiko ngalir ke dalam ruang  dan in mengganggu pengguna. Pasang plastic selongsong agar rapi lobang di tembok sebelum pemasangan kabel dan pipa AC.

5.                  Memasang kabel.

Tahap selanjutnya adalah pemasangan kabel yang berfungsi untuk aliran arus listrik AC indoor dan outdoor. Buka bagian samping AC dengan menggunakan obeng, di sana terdapat panel yang akan menjadi tempat untuk tersambungnya kabel. Perhatikan dengan kabel antara kabel negatif dan positif agar tidak tertukar.

6.                  Memasang AC indoor.

Setelah siap, saatnya masuk pada tahapan pemasangan AC indoor ditempat bracket yang telah disiapkan. Perhatikan juga soal pipa dan kabel agar bisa juga ditempatkan dengan baik pada lubang yang telah dibuat. Gunakan duct tape agar rapi dan membantu memasukan pipa dan kabel ke lubang. Baru setelah kabel dan pipa masuk, pasangkan AC indoor pada bracket.

7.                  Memasang AC outdoor.

Tahap selanjutnya adalah memasang AC outdoor. Sebaiknya letakkan unit AC ini dibagian yang tidak terlalu jauh dari unit AC indoor. Setelah menemukan tempat yang tepat, pasang bracket dan pasangkan unit AC.

8.                  Menyambungkan kabel dan pipa.

Setelah kedua unit AC terpasang, saatnya menyambungkan pipa dan kabel. Potong pipa sesuai dengan kebutuhan jarak antar keduanya, lebarkan ujung pipa dan pasangkan terlebih dahulu pada AC indoor. Setelah itu, keduanya disambungkan menggunakan kunci agar tidak terjadi kebocoran. Untuk pemasangan kabel dari AC indoor, buka terlebih dahulu bagian atas dari AC outdoor. Disana terdapat katup atau panel sebagai tempat tersambungnya kabel.

Masukkan naple sambungan pipa AC dan buat flaring agar bisa mengunci baik pipa yang besar dan pipa yang kecil ΒΌ Inc . Setelah selesai membuat Flaring maka sambungkan  pipa yang ada naple dengan pipa AC dari indoor baik yang besar dan yang kecil serta kencangkan dengan kunci sekencangnya agar tidak bocor freonnya. Sambung selang pipa  pembuangan air Ac dan lakban melingkar secara rapat. Selanjutnya semua pipa ACdan kabel  dibungkus semua hingga ke outdordan tutup dengan selotip lakban secara rapi. Luruskan pipa yang sudah dilakban sesuai kontur tembok menuju outdoor. Potong pipa sesuai kebutuhan panjang pipa  jarak dari indoor ke Outdoor. Pasang Naple buat Flaring diujug pipa yang menuju ke Outdoor. Baik yang besar maupun yang kecil serta.  Sambungkan pipa besar kencangkan  dengan kunci inggris, kemudian sambungkan pipa yang kecil dan kencangkan  naplenya. Buang sisa angin di pipa yang kecil mauoun yang besar dengan cara : buka katup pipa yang kecil dengan  kunci L5 kecil ( dekat dengan sambungan Naple yang atas ) selama 3 detik saja dan kenacngkan kembali, selanjutnya  buka katub yang pipa besar ( Naple bagian  bawah ) maka akan terbunyi desis beberapa saat  dan buang angin yang tersisa di  pipa  sekitar 2 detik setelah  tidak lagi mendesis maka kenacngkan kembali kunci katub dengan kunci L. Buka kembalinkatub yang kecil sedikit saja 2 detik dan kencangkan serta  test kebocoran dengan  air sabun dan kuas apakah ada gelembung kebocoran atau tidak, bila tidak ada gelembung berarti aman tidak ada kebocoran. Bila da gelembung maka benahi sambungan  flaring dan naple. Kalau benar-benar sudah tidak ada yang  bocor maka buak semua katup dari yang kecil kemudian katup pipa yang besar. Pasang 3 dop drat penutup kunci L semuanya dengan kunci inggris seperlunya. ( 1 dop untuk   sambungan pipa kecil dan 2 untuk sambungan pipa besar). Pekerjaan selanjutnya memasang kabel 3 line di Outdoor.

9. Tahap percobaan.

Setelah itu, langkah terakhir hanya tinggal memasangkan kabel power atau daya. Kabel tersebut keberadaannya menempel pada sisi AC, jika belum terpasang maka carilah kabel power di dalam kardus kemudian pasangkan. Setelah terpasang, sambungkan kabel power tersebut pada stop kontak terdekat. AC sudah siap di hidupokan dengan  remote dan aktifkan  simbol cool buat dai 22 derajat. Dan monitor kecepatan auto speed fan sesuai kebutuhan.

Demikian artikel  terkait Tips memasang AC baru sendiri itu  udah  tentunya Sahabat STEKOMsudah yakin untuk bisa memasangnya sendiri. Langkah-langkah pemasangan tersebut sejatinya sangat mudah untuk diikuti. Itulah urutan dan tata cara memasang AC baru sendiri. Namun apabila sahabat STEKOM  terkendala oleh berbagai alat yang diperlukan saat pemasangan atau terkendala dengan waktu. Jika Sahabat STEKOM merasakannya, Sahabat STEKOM bisa menghubungi Pak Bambang saja ya di channel You tube  Bambang STEKOM.

Semoga bermanfaat, salam sehat dan selamat berkarya.

 

 

 Copyright stekom.ac.id 2018 All Right Reserved